
UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Subang menggelar seleksi calon peserta pelatihan Bahasa Mandarin pada Kamis, (15/5). Kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan kompetensi bahasa asing dalam rangka mendukung daya saing tenaga kerja lokal.
Seleksi dilakukan dalam dua sesi, masing-masing diikuti oleh 70 peserta. Dari setiap sesi akan diambil 20 peserta terbaik, dengan total 40 orang yang akan lolos ke tahap pelatihan.
Dari jumlah tersebut, 16 orang akan menjadi peserta inti dan 4 orang menjadi peserta cadangan dari masing-masing sesi. Pelatihan Bahasa Mandarin ini akan berlangsung selama 28 hari.
Dalam sambutannya, Kepala Bidang BLK Subang Ucu Kuswandi, S.T menyampaikan pentingnya memanfaatkan kesempatan seleksi ini dengan sebaik-baiknya.
“Manfaatkan kesempatan tes rekrutmen pada gelombang sekarang ini. Dari satu sesi yang diikuti 70 peserta, hanya 20 terbaik yang akan dipilih. Ini adalah peluang emas untuk meningkatkan kompetensi diri,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Subang Rona Mairansyah A.P., M.Si. juga menegaskan bahwa proses seleksi dilakukan secara objektif dan transparan.
“Hari ini akan dilaksanakan testing sesuai dengan sistem yang sudah dibentuk. Tidak akan ada manipulasi data hasil tes, dan kami harap tidak ada opini negatif terkait kecurangan. Semua dilakukan secara profesional dan terbuka,” tegasnya.
Beliau juga menekankan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal untuk mengembangkan kemampuan berbahasa asing, khususnya Bahasa Mandarin, yang kini sedang dibutuhkan dalam dunia kerja.
“Setelah lulus dari pelatihan ini, kami harap peserta dapat menjadikannya sebagai dasar pengalaman yang berharga untuk jenjang pelatihan atau karier selanjutnya,” tambahnya.
Kegiatan seleksi ini diharapkan dapat menghasilkan peserta-peserta terbaik yang siap mengikuti pelatihan secara optimal.
Dengan bekal Bahasa Mandarin, diharapkan mereka dapat memiliki nilai tambah dalam menghadapi dunia kerja, baik di dalam maupun luar negeri.