Komentar

Persikas adalah salah satu klub sepakbola legendaris kebanggaan warga Kabupaten Subang. Klub ini awal didirikan pada tahun 1948, salah satu prestasi tertingginya yaitu di liga djarum tahun 1989.

Dalam program acara Muda-Mudi di studio Radio Benpas Subang pada minggu Malam, (3/7), Hariman Sobar selaku direktur teknis persikas memaparkan beberapa hal.

Menurutnya, selain menyiapkan tim yang berkualitas untuk bersaing di level tertinggi liga Indonesia, juga harus berbenah diri di tataran manajemen sehingga nantinya dapat bertahan minimal di liga 2. Apabila bicara industri, ia mengatakan sudah tidak diperkenankan lagi bergantung pada APBD.

"Live streaming di media sosial dikemas sedemikian menarik untuk membidik pembiayaan. Itu hal yang paling penting dari media sosial. Mudah-mudahan seiring dengan perbaikan dan pembenahan tim yang disiapkan, sponsorship juga mulai melirik," ujarnya.

Dalam hal persiapan mengarungi liga 3 seri 1 dan mencapai tahta lebih tinggi dari sebelumnya, Hariman Sobar menjelaskan Persikas Subang memakai metodologi latihan sesuai ilmu kepelatihan yang berkembang sekaligus mendorong dari sisi pemain.

"Rangkaian uji coba dilaksanakan oleh Tim Persikas, dan mengagendakan dua kali dengan club liga 2 dan satu kali uji coba dengan club liga 1," ujarnya.

Ia melanjutkan bahwa beberapa tahun ini Tim Persikas Subang dapat dikatakan 'mati suri', namun kini terbukti mulai muncul ke permukaan lagi.

Menurut Hariman ada beberapa alasan dibalik hal itu, mulai dari kemampuan finansial, teknis, sarana prasarana yang harus diperbanyak dan diperbaiki sesuai kebutuhan dan jam terbang pemain yang kurang. Ditambah, karena sampai saat ini masih mengandalkan sebagian pemain lokal serta tim semi-profesional yang  masih bergantung pada APBD.

"Tidak mudah untuk menghidupkan kembali persikas, karena ada banyak rintangan," tambahnya.

Untuk kategori kepengurusan Persikas, sebenarnya tak ada yang memiliki latarbelakang sebagai pemain sepakbola sebelumnya. Namun masing-masing berkomitmen untuk membawa klub tersebut meraih prestasi yang lebih baik lagi.

Kepengurusan Tim Persikas memiliki ketua Ahmad Bukhori, Pelatih Didin Wahyudin yang sudah mempunyai Lisensi B, Asisten Etno dan Sahroni, serta Pelatih Kiper di tangani oleh Galuh.

Dalam kesempatan ini, ia pun berharap Oersikas bisa menjadi tim kebanggaan Kabupaten Subang dan akan terus mendongkrak Persikas supaya bisa bermain di liga 1 (kasta tertinggi di Indonesia). Juga, dapat mendorong ke liga 2.***

KATEGORI

Komentar (Komentar)

MEDIA SOSIAL+