
PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Subang, Pagaden, dan Pamanukan hadir sebagai narasumber dalam Talkshow Lebih Dekat (Lekat) di Radio Benpas Subang pada Kamis (30/1). Dalam kesempatan tersebut, PLN mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan keselamatan dalam penggunaan listrik.
Menurut Wahyu, perwakilan dari PLN, keselamatan kelistrikan mencakup berbagai aspek, baik di dalam maupun di luar rumah. Masyarakat diimbau untuk memperhatikan kondisi instalasi listrik serta faktor eksternal seperti antena, pepohonan yang berdekatan dengan jaringan listrik, serta rumah yang berada di wilayah pesisir.
“Jika ada pohon yang berpotensi mengganggu jaringan listrik, masyarakat dapat menghubungi PLN Mobile atau mendatangi posko PLN terdekat. Ini penting untuk mencegah gangguan listrik dan menghindari bahaya sengatan listrik,” ujarnya.
Selain itu, masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir diminta untuk selalu waspada terhadap volume air yang tinggi dan memastikan Miniature Circuit Breaker (MCB) dalam keadaan aman.
Jika menemukan kabel menjuntai atau instalasi listrik yang bermasalah, masyarakat diminta segera melaporkan ke PLN agar dapat segera ditindaklanjuti.
Handerson Panjaitan, perwakilan PLN lainnya, menjelaskan bahwa bahaya listrik dapat terjadi akibat tiga faktor utama yaitu Sengatan langsung, ketika seseorang menyentuh kabel yang beraliran listrik. Sengatan tidak langsung, yang bisa terjadi melalui peralatan listrik yang bermasalah. Ledakan akibat kebakaran, terutama di rumah yang memiliki aliran listrik dekat dengan gas.
“Beberapa aktivitas yang berisiko adalah penggunaan steker atau terminal tembaga yang sudah berkarat, serta stop kontak yang bertumpuk. Oleh karena itu, masyarakat disarankan untuk menggunakan perangkat listrik yang berstandar SNI,” tambahnya.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk melakukan pemantauan rutin pada instalasi listrik yang sudah berusia lebih dari lima tahun. Yuliono, narasumber PLN lainnya, juga mengingatkan masyarakat agar mematikan televisi saat hujan dan petir untuk menghindari risiko tersambar petir.
Selain itu PLN menyediakan layanan pengaduan melalui kantor ULP terdekat atau aplikasi PLN Mobile, yang memudahkan masyarakat dalam melaporkan permasalahan listrik.
PLN pun menawarkan diskon 50 persen bagi pelanggan listrik token dan non-token. Program ini berlaku mulai Januari-Maret 2025.
Dengan adanya talkshow ini, PLN berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan listrik dan dapat memanfaatkan layanan PLN dengan lebih optimal.