Bupati Subang, H. Ruhimat, hadir dalam acara Pelantikan Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Compreng Masa Khidmat 2021-2026, di Pondok Pesantren Al-Islah Compreng, Rabu (16/02).
Dalam acara ini secara simbolis dilantik 7 pengurus MWCNU Kecamatan Compreng mewakili 61 orang pengurus yang dilantik.
KH. Imron Nul Hoirot S.Pd.I, ketua pelaksana kegiatan sekaligus Ketua MWCNU Compreng dalam laporannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh panitia dan donatur atas terselenggaranya acara ini.
"Saya atas nama ketua MWCNU Compreng mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh panitia atas kerja kerasnya karena sampai detik ini masih semangat. Mudah-mudahan dibalas oleh Allah dengan balasan yang berlipat ganda. Terima kasih kepada para donatur, termasuk Pak Bupati, Pak Kepala Dewan, Pak Camat, hingga seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Compreng atas tenaga, pikiran, dan hartanya untuk terselenggaranya acara ini." ungkapnya.
Ia berpesan kepada seluruh pengurus MWCNU Compreng yang akan dilantik untuk terus bersinergi dan memberikan kontribusi bagi NU.
Ketua PC NU Subang, KH. Satibi, S.Pd.I., MM dalam kegiatan tersebut mengucapkan selamat bertugas kepada pengurus MWCNU Compreng yang baru saja dilantik dan mendoakan agar di tangan pengurus yang baru, Nahdlatul Ulama di Compreng bisa semakin maju.
Ia menambahkan, saat ini MWCNU Kecamatan Compreng sedang berencana membangun kantor untuk kegiatan organisasi.
"Di Kecamatan Compreng terdapat lahan yang siap dibangun untuk kantor MWCNU Compreng agar MWCNU Compreng." ujar Satibi.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Subang didampingi oleh Ketua DPRD Subang dan BAZNAS Subang menyerhkan santunan kepada anak yatim di lingkkungan Pondok Pesantren Al-Islah Compreng.
Kang Jimat juga menyampaikan permohonan maaf karena acara pelantikan ini tidak dapat terlaksana dengan meriah.
Dalam sambutannya, Kang Jimat menyatakan bahwa peran Nahdlatul Ulama sangat penting dalam proses pembangunan di Kabupaten Subang, khususnya dalam pengembangan iman dan taqwa.
"Pemerintah Daerah belum mampu untuk membina keimanan dan ketaqwaan warga Subang sehingga pada lembaga seperti NU-lah, harapan itu bertumpu, khususnya untuk generasi penerus. Saya berharap kepada NU untuk selalu mengembangkan dan membina generasi penerus bangsa.
Pemerintah sangat menbutuhkan kehadiran dari Nahdliyin sehubungan dengan hari esok Subang," ungkap Kang Jimat.
Kang Jimat mengaku untuk menyongsong hari esok Subang, peran NU sangat diperlukan untuk menjaga generasi penerus dari pengaruh urbanisasi. Serta peran kaum Nahdliyin bisa menjadi andalan bagi Pemerintah daerah untuk mengimbangi berbagai dampak pembangunan di Subang dalam hal keimanan.
Turut hadir Sekda Kabupaten Subang, Camat Compreng, Muspika dan Kepala Desa se-Kecamatan Compreng, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama, Pengurus Muslimat NU Ranting, Pengasuh Ponpes Al-Islah dan tamu undangan lainnya.***